Yahoo bot last visit powered by MyPagerank.Net
Msn bot last visit powered by MyPagerank.Net
Add to Technorati Favorites

Masukan Email Anda Untuk Berlanggan Update Berita Terbaru

Delivered by FeedBurner

Komentar Terbaru

Powered by Blogger.

ShoutMix chat widget
"Wellcome" to Indobatt-community
My Profil
Nama:Lutfieadi
Satuan:Korpaskhas
TNI-AU
Email:
Cakrageneration
@yahoo.com
Thank's For
All My Best
Friend's
GARUDA XXIII/B
UNIFIL 08-09
Salju abadi
Lebanon
Thank's of all
GOOD LUCK

Join My Community at MyBloglog!
Friday 7 November 2008

KONTINGEN GARUDA XXIII B REBUT JUARA PERTAMA TURNAMEN BOLA VOLLEY UNIFIL

Setelah seminggu lebih turnamen UNIFIL Intercontingent Volley Ball Championship digelar di Markas Satgas Yonif Mekanis TNI Konga XXIII B/UNIFIL, tibalah hari yang mendebarkan sebagai partai final untuk memperebutkan trophy juara I, II, dan III sekaligus medali emas, perak dan perunggu.

Masuk dalam babak ini yaitu Tim Indonesia (Konga XXIII B/ Indobatt) berhadapan dengan Tim Ghana (Ghanbatt) memperebutkan juara I dan II. Sementara Tim Nepal (Nepbatt) berhadapan dengan Tim Belgia (Belubatt) untuk meraih juara III. Pada pertandingan pertama, Tim Nepbatt berhasil mengalahkan Tim Bellubat dengan skor 3-0. Dengan hasil ini, Tim Nepal berhak atas medali perunggu dan menggondol trophy juara III.

Pada pertandingan kedua, kehandalan Tim Volley Indonesia selama ini dibuktikan dengan meraih gelar juara I sekaligus menyabet medali emas di partai final tersebut. Suatu keberhasilan yang tidak mudah karena pertandingan berlangsung cukup alot bahkan Tim Indonesia sebenarnya sudah berada di “ujung tanduk” karena pada set pertama dan kedua mengalami kekalahan. Rupanya “Dewi Fortuna” kali ini berpihak kepada prajurit Garuda XXIII B. Pada 2 set berikutnya, Tim Indonesia berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Hasil seri ini kontan membuat para supporter, khususnya para prajurit Indonesia yang awalnya merasa was-was menjadi bersemangat dan bangkit kembali. Mereka meneriakkan berbagai macam yel-yel guna mendukung dan memotivasi para pemain volley Indonesia. Bahkan pada set terakhir, para supporter tak henti-hentinya menyanyikan lagu “Gebyar-gebyar”-nya penyanyi Gombloh (alm). Upaya ini tidak sia-sia, karena ternyata mampu memicu para pemain Indonesia untuk menampilkan permainan terbaiknya. Tiada ampun, pada set ini Tim Indonesia mencetak poin demi poin jauh meninggalkan lawannya dan akhirnya berhasil mengalahkan Tim Ghana. Dengan demikian, Kontingen Indonesia berhasil memenangkan pertandingan ini dengan skor 3-2.

Sorak sorai gembira prajurit Indonesia membahana di seluruh penjuru lapangan menyambut kemenangan ini, termasuk Wadan Sektor Timur UNIFIL Kolonel Inf Haryoko dan Wadansatgas Yon Mekanis TNI Konga XXIII B Letkol Marinir Ipung Purwadi yang juga menyaksikan jalannya pertandingan dari awal. Kemenangan ini merupakan event bersejarah karena berhasil mengukir prestasi lebih baik dari tahun sebelumnya dimana Kontingen terdahulu mendapatkan juara II setelah dikalahkan oleh Kontingen India .

Pertandingan hari terakhir ini disaksikan lebih dari 300 prajurit dari negara peserta turnamen yaitu Tanzania, Nepal, India, Belgia dan Ghana serta beberapa kontingen negara lain seperti Malaysia dan Spanyol yang turut menyemarakkan pertandingan sebagai undangan. Dalam kesempatan ini Wadan Sektor Timur Kolonel Inf Haryoko didampingi oleh UNIFIL Welfare Officer Major Narrayan Thapa menyerahkan trophy, medali dan sertifikat penghargaan kepada para pemenang. Sebuah Trophy khusus diberikan kepada Mayor Inf Basuki Darmawan dari Kontingen Indonesia sebagai The Best Coach. Selain itu diberikan pula sertifikat penghargaan kepada Kapten Chb Putut Samiaji sebagai Indobatt Official Team dan kepada Lance Corporal (LC) Adiyo dari Ghana sebagai The Best Player.

0 comments:

Post a Comment