Yahoo bot last visit powered by MyPagerank.Net
Msn bot last visit powered by MyPagerank.Net
Add to Technorati Favorites

Masukan Email Anda Untuk Berlanggan Update Berita Terbaru

Delivered by FeedBurner

Komentar Terbaru

Powered by Blogger.

ShoutMix chat widget
"Wellcome" to Indobatt-community
My Profil
Nama:Lutfieadi
Satuan:Korpaskhas
TNI-AU
Email:
Cakrageneration
@yahoo.com
Thank's For
All My Best
Friend's
GARUDA XXIII/B
UNIFIL 08-09
Salju abadi
Lebanon
Thank's of all
GOOD LUCK

Join My Community at MyBloglog!
Friday 7 November 2008

KONGA XXIII B DAN KONTINGEN SPANYOL SUMBANGKAN MOBIL AMBULANCE

Keberadaan Mobil Ambulance dalam daerah konflik perang seperti halnya di Lebanon merupakan suatu kebutuhan vital yang tidak dapat ditawar lagi. Sayangnya, keterbatasan anggaran dari Pemerintah setempat menyebabkan tidak seluruh wilayah dapat memiliki fasilitas ini, termasuk diantaranya wilayah Tallusah di daerah Lebanon Selatan yang merupakan salah satu Area Operasi Satgas Yon Mekanis TNI Kontingen Garuda (Konga) XXIII B dalam misi Perdamaian PBB yang digelar di wilayah tersebut.

Tergerak oleh keinginan untuk mencari solusi atas permasalahan itu, Konga XXIII B bekerja sama dengan Kontingen Spanyol berupaya menyediakan fasilitas medis tersebut bagi masyarakat Tallusah. Setelah melalui proses negosiasi dan penyiapan selama beberapa waktu, Mobil Ambulance yang diidam-idamkan oleh masyarakat itu akhirnya diserahkan dan diresmikan penggunaannya oleh Dansatgas Letkol Inf A M Putranto, S.Sos kepada Mayor (Kepala Wilayah setempat) Tallusah Zihad Tormous di Gedung Baladiyah (semacam Balai Pertemuan), Selasa (5/8).

Dalam acara penyerahan dan peresmian penggunaan Ambulance tersebut, Kapten Aguado hadir mewakili Kontingen Spanyol selaku Donatur. Selain itu turut hadir pula Mrs. Ewa Turyk selaku Staf Civil Affair Sector East UNIFIL serta puluhan warga dan Tokoh Masyarakat Tallusah yang memadati ruangan pertemuan itu. Dalam sambutannya sebelum acara penyerahan Ambulance, Dansatgas menyampaikan bahwa peranan Kontingen Indonesia bukan sekedar menjaga stabilitas perdamaian, tetapi juga membantu masyarakat di daerah konflik Lebanon agar dapat meraih masa depan yang lebih baik. Dan ini dibuktikan dari upaya Kontingen Indonesia sebagai fasilitator antara UNIFIL dengan masyarakat setempat yang membuahkan hasil berupa pengadaan 1 Unit Mobil Ambulance. Selanjutnya, Zihad Tormous selaku Mayor di Tallusah juga memberikan sambutan singkat yang menyampaikan penghargaan dan rasa terima kasihnya karena berkat kepedulian UNIFIL maka Ambulance yang diharapkan dapat dimiliki oleh warga Tallusah. Ia juga memuji pasukan PBB, khususnya Kontingen Indonesia yang selama ini terus berupaya dan berkarya bagi terciptanya perdamaian di wilayah Lebanon Selatan.

Setelah acara sambutan, Prajurit-Prajurit Garuda tampil mengisi acara dengan menampilkan Vokal Grup yang merupakan kolaborasi antara Prajurit-prajurit Konga XXIII B dengan para remaja Lebanon. Di luar dugaan, atraksi ini ternyata disambut meriah oleh sekitar 100-an masyarakat Lebanon yang hadir. Mereka kagum dan terpesona melihat penampilan kesenian kolaborasi yang selama ini tidak pernah mereka saksikan. Bahkan secara spontan, mereka juga ikut bertepuk tangan mengikuti lagu dan sholawat yang dinyanyikan sebagai wujud rasa antusias dan apresiasi mereka. Seusai atraksi tarian ini, tepuk tangan meriah dan teriakan riuh membahana di setiap sudut ruangan.

Acara dilanjutkan dengan unjuk keterampilan Prajurit-Prajurit Konga XXIII B dalam melakukan P3K (Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan) terhadap warga setempat yang diskenariokan mengalami kecelakaan lalu lintas. Dengan cekatan, Prajurit-Prajurit Indobatt (sebutan untuk Kontingen Indonesia) beraksi mempraktekkan P3K bekerja sama dengan warga lainnya yang bertindak sebagai Tim Evakuasi dengan menggunakan Mobil Ambulance yang akan diresmikan penggunaannya itu. Demontrasi ini ternyata juga mampu menyedot animo masyarakat setempat. Terbukti mereka berdesak-desakan untuk melihat demontrasi ini dari dekat. Beberapa kali mereka diminta berdiri agak menjauh namun tetap agak sulit diatur, terutama anak-anak kecil. Kendati demikian, acara demontrasi tersebut dapat berjalan sukses.

Seusai acara Demontrasi P3K, Dansatgas bersama dengan Kapten Aguado secara simbolis menyerahkan kunci Mobil Ambulance kepada Zihad Tormous. Acara penyerahan Ambulance ini sendiri merupakan inisiatif dan hasil jerih payah Staf Cimic (Civil Military Cooperation) Satgas yaitu Mayor Inf Ahmad Fauzi dan Lettu Inf Risa Wahyu, dibantu oleh Prajurit-Prajurit Konga XXIII-B, khususnya dari Kompi Mekanis B/ Ajax di bawah kendali Kapten Inf Mahbub Junaedi (Komandan Kompi). Sedangkan Vokal Grup yang ditampilkan merupakan kreasi dari Komandan Kompi Mekanis A/ Bee Kapten Inf Edy Widiyanto yang berhasil merangkul warga di wilayah El Aadaisse sehingga dengan senang hati bergabung dalam tim kesenian ini. Untuk Demontrasi P3K, dilakukan oleh Prajurit-Prajurit dari Peleton Kesehatan Satgas di bawah pimpinan Lettu Ckm Dr. Maulidi.

Pengadaan Ambulance ini bermula dari pembicaraan Perwira Staf Cimic Konga XXIII B dengan Zihad Tormous beberapa bulan sebelumnya dimana dalam pembicaraan itu Ia berharap dan meminta kepada Kontingen Indonesia untuk membantu mengadakan Ambulance guna membantu warga masyarakatnya. Namun karena keterbatasan kemampuan yang dimiliki oleh Kontingen Indonesia, maka dicari alternatif solusi lain yaitu dengan cara mengajukan proposal kepada Komando Sektor Timur UNIFIL untuk menyediakan fasilitas itu. Namun tentu saja hal ini bukan perkara mudah sebab pengadaan 1 unit Ambulance membutuhkan biaya yang cukup mahal. Oleh karena itu, pendekatan dan lobby secara intensif terus dilakukan kepada Kontingen Spanyol agar bersedia membantu proyek tersebut. Akhirnya setelah melalui proses yang panjang dan waktu yang cukup lama, Kontingen Spanyol menyatakan kesanggupannya untuk membantu dalam rangka menciptakan perdamaian dan meminimalisir potensi konflik di wilayah itu.

Rangkaian acara ditutup dengan menikmati hidangan kue-kue khas Lebanon dan makanan serta minuman ringan yang telah disiapkan oleh warga Tallusah. Namun sebelumnya, dilakukan prosesi pemotongan kue tar secara bersama-sama oleh Dansatgas Konga XXIII B, Kapten Aguado dan Zihad Tormous sebagai simbol kebersamaan dan ungkapan rasa syukur atas penyelenggaraan acara penyerahan Ambulance yang berjalan lancar.

0 comments:

Post a Comment